Wahai sang pemilik hati,
pikiran dan tubuh yang hina ini.
Berjuta terima kasih
atas datangnya sang hujan
di gelapnya malam.
Dengan mendengar tetesan hujan
yang membentur lantai teras rumah,
pikiran menjadi lebih tenang.
Mata yang enggan terpejam pun
mengikuti irama rintiknya hujan yang menari.
Dengan hadirnya hujan,
hati yang mendung semenjak fajar datang hingga senja menghampiri pun mulai menipis.
Menciptakan damai dalam jiwa...
Ku mohon..
Biarlah malam ini,
hujan yang menemaniku.
Melupakan sejenak kegalauan di hati
hingga fajar muncul kembali
Jumat, 17 Februari 2017
Hujan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar